Palangka Raya, Tambunbungai.com — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus memperkuat komitmennya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang inklusif dan transparan. Melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah (Diskominfosantik), Pemprov menggelar Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik bagi Penyandang Disabilitas di kantor Diskominfosantik, Selasa (21/10/2025). Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam memastikan hak atas informasi publik dapat diakses secara setara oleh seluruh masyarakat, termasuk kelompok difabel.
Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Diskominfosantik Kalteng, Erwindy, menegaskan pentingnya keterlibatan penyandang disabilitas dalam sistem keterbukaan informasi publik sebagai bentuk tanggung jawab moral dan institusional pemerintah. “Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan layanan informasi publik yang inklusif. Dengan melibatkan teman-teman penyandang disabilitas, kami ingin memastikan bahwa hak atas informasi dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali,” ujar Erwindy.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat peran penyandang disabilitas sebagai masyarakat yang berdaya dan aktif dalam memperoleh serta menyebarluaskan informasi publik.
Sosialisasi tersebut diikuti oleh 20 peserta penyandang disabilitas dari berbagai latar belakang. Mereka mendapat materi mengenai prinsip keterbukaan informasi publik, peningkatan aksesibilitas layanan informasi, serta peran pemerintah dalam menjamin keterbukaan data yang transparan dan inklusif.
Melalui kegiatan ini, Pemprov Kalteng berupaya memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam memperoleh hak atas informasi publik. Pemerintah daerah juga menegaskan tekadnya untuk terus mendorong pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada semua kalangan, sejalan dengan visi mewujudkan Kalimantan Tengah yang Maju, Berkah, dan Bermartabat.(red)