Disbun Kalteng Tegaskan Dukungan Penuh untuk Penertiban Kawasan Hutan di Sektor Sawit

PALANGKA RAYA. Tambunbungai.com – Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menyatakan dukungan penuh terhadap program Penertiban Kawasan Hutan (PKH) yang digulirkan oleh Pemerintah Pusat. Program ini dianggap sebagai langkah strategis untuk memperbaiki tata kelola perkebunan sawit di wilayah Kalteng, memastikan pemanfaatan lahan sesuai regulasi yang berlaku, dan mendukung keberlanjutan industri perkebunan.

Kepala Disbun Kalteng, Rizky Ramadhana Badjuri, mengungkapkan bahwa pihaknya siap berperan aktif dalam mendukung aksi penertiban ini, terutama dalam proses verifikasi ulang terhadap koperasi perkebunan yang beroperasi di kawasan hutan. Ia menegaskan pentingnya program ini untuk menyelesaikan masalah tata kelola perkebunan sawit, termasuk melakukan verifikasi ulang terhadap koperasi yang beroperasi di wilayah yang terkena dampak program PKH.

“Kami Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah mendukung penuh aksi penertiban sebagai bagian dari upaya penyelesaian tata kelola sawit, baik koperasi yang akan diverifikasi ulang,” ujar Rizky usai menghadiri rapat Koordinasi dan Sosialisasi PKH di Kejaksaan Tinggi Kalteng, Senin (17/3/25).

Rizky menyatakan bahwa kebijakan ini menjadi momentum penting bagi sektor perkebunan sawit di Kalteng untuk lebih tertata dan terorganisir. Dengan adanya verifikasi ulang, diharapkan setiap koperasi dan perusahaan sawit yang beroperasi di Kalteng dapat memiliki kejelasan status hukum dan dapat mengikuti prinsip keberlanjutan dalam operasionalnya.

Lebih lanjut, Rizky menambahkan bahwa Disbun Kalteng juga akan memastikan bahwa proses penertiban ini tetap memperhatikan kesejahteraan para petani sawit. Pemerintah daerah akan berusaha untuk memberikan solusi terbaik bagi petani kecil dan koperasi dalam menyesuaikan regulasi yang ada.

“Kami ingin kebijakan ini tidak hanya menertibkan, tetapi juga memberikan kepastian usaha bagi petani dan koperasi sawit yang sudah beroperasi,” tambahnya.

Program PKH diharapkan dapat menciptakan keseimbangan antara pengelolaan lingkungan yang lebih baik dan keberlangsungan industri perkebunan di Kalimantan Tengah. Dengan penerapan aturan yang lebih jelas dan terstruktur, sektor perkebunan sawit di provinsi ini diharapkan semakin berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah tanpa mengabaikan aspek kelestarian lingkungan.(man)